Pulau Karampuang adalah sebuah pulau di Kabupaten Simboro Kepulauan, Kabupaten Mamuju, Provinsi Sulawesi Barat. Pulau ini memiliki luas sekitar 6 kilometer persegi dan popularitasnya tidak diragukan lagi di Pulau Sulawesi. Pulau Karampuang adalah tanah hutan Kota Mamuju. Selain itu, pulau ini juga merupakan objek wisata di Mamuju.
Swafoto pengunjung disekitaran Pulau Karampuang |
Karampuang berasal dari bahasa Mamuju bila diartikan dalam bahasa Indonesia berarti bulan atau bulan purnama. Sebenarnya nama asli pulau itu adalah Pulau Liutang tetapi seorang penyanyi dari Mamuju, Andi Maksum, memuji keindahan pulau itu seperti bulan dalam sebuah lagu berjudul Karampuang. Jadi akhirnya nama ini lebih populer dengan menyebut nama pulau daripada nama aslinya.
Ada versi lain dalam soal nama Karampuang. Dikatakan bahwa pulau itu menjadi tempat persembunyian bagi raja-raja dari pengejaran tentara Belanda, selama penjajahan. Tempat persembunyian disebut karampuang karena kata ini terdiri dari Kara yang berarti karang, batu, atau pulau; dan Puang berarti bangsawan, bangsawan, raja (maradika). Dari perpaduan kedua kata itu membentuk makna pulau raja atau pulau para bangsawan. Bahasa ini berasal dari bahasa suku di Sulawesi seperti Bugis, Makassar dan Toraja.
Keindahan bawah laut Pulau Karampuan (Sumber Foto: Ibrahimdive) |
Apa pun nama dan asal usulnya, jika kita berhenti di sebuah pulau yang dihuni oleh mayoritas suku Mamuju, kita akan terkagum-kagum. Sebagai daerah di bagian timur Indonesia yang sering dikonotasikan dengan daerah tertinggal, pulau ini juga masih kekurangan fasilitas yang ada. Namun dari sini petualangan Anda di pulau ini menjadi sangat menarik dan alami. Pulau Karampuang memiliki keindahan bawah laut berupa terumbu karang dan kehidupan laut yang menakjubkan bagi siapa saja yang melihatnya. Selain itu, di kawasan pulau ini terdapat dermaga kayu sepanjang 500 meter dan dibangun dari garis pantai yang menjorok ke laut. Air lautnya juga sangat bersih dan jernih tidak kalah dengan pemandangan bawah laut.
Dermaga ini dapat ditemukan di bagian utara Pulau Karampuang. Air lautnya sangat bersih dan jernih sehingga memungkinkan setiap pengunjung di pulau ini untuk melihat keindahan laut yang menakjubkan. Jika ingin melihat keindahan bawah laut lebih dekat, Anda juga bisa menyelam. Bagi penggemar selam kulit (selam dangkal) dan snorkeling (selam permukaan), Karampuang memang tempat yang cocok untuk menyalurkan hobi itu.
Di daerah pulau ini ada juga sumur beraroma tiga, atau sering dikenal dengan Jodoh Sumur. Sumur ini tepatnya terletak di bagian selatan Pulau Karampuang. Banyak orang percaya bahwa sumur ini dapat membawa kecocokan bagi siapa pun baik perawan atau perempuan yang minum air sumur ini. Untuk rasa air di sumur ini memang benar bahwa sumur ini memiliki 3 rasa berbeda yaitu asin, tawar dan payau.
Selain itu, di pulau ini ada juga gua yang dinamai dengan Lidah Goa. Ada tangga yang bisa digunakan untuk menavigasi gua ke dalam. Dari luar, gua ini terlihat kecil karena memiliki mulut gua yang kecil. Namun setelah memasuki gua dan masuk ke dalam maka kita akan menemukan ruang gua yang luas dengan dinding gua yang kokoh. Jangan kaget jika Anda menemukan banyak kelelawar di gua ini. Jika Anda ingin menikmati keindahan Pulau Karampuang lebih lama, Anda bisa menginap di beberapa pondok penginapan yang terbuat dari anyaman bambu dan pohon pinang sebagai pilarnya. Pondok klasik ini terletak di antara pohon-pohon rindang sehingga suasana yang alami dan menenangkan akan terasa.
Lokasi Pulau Karampuang sangat mudah dijangkau karena hanya berjarak sekitar tiga kilometer dari kota Mamuju. Untuk menuju ke kawasan wisata ini, Anda bisa memulai perjalanan dari dermaga kota Mamuju yang terletak di area lelang ikan Kasawi. Dari dermaga ini, Anda bisa menyewa perahu motor yang biasa disebut dengan katinting. Waktu yang diperlukan untuk pergi ke Pulau Karampuang sekitar 20 menit dan biaya sewa sekitar Rp. 20.000.
Baca juga: Wisata Pantai Cinoki, Daya Tarik Wisatawan di Mamuju Utara
Pesona Mandar adalah sebuah portal online untuk saling berbagi tentang pariwisata dan budaya atau apapun itu yang berkaitan tentang human interest di Sulawesi Barat. Kirim essai atau tulisanmu dengan cara ini lulluare.
Baca juga: Wisata Pantai Cinoki, Daya Tarik Wisatawan di Mamuju Utara
Pesona Mandar adalah sebuah portal online untuk saling berbagi tentang pariwisata dan budaya atau apapun itu yang berkaitan tentang human interest di Sulawesi Barat. Kirim essai atau tulisanmu dengan cara ini lulluare.