Sumber: Dinas Pariwisata Sulawesi Barat |
Majene merupakan salah satu kota peninggalan Belanda kuno di Indonesia. Pada masa penjajahan, Belanda mendirikan enam pusat pemerintahan di pulau Sulawesi. Salah satunya di Majene sebagai pusat pemerintahan di Sulawesi Barat. Pada tahun 1908, Belanda membangun rumah sakit di Majene. Yang kemudian menjadi Museum Mandar saat ini.
Kabupaten Majene memiliki bentang alam yang beragam, yang utama adalah garis pantai, perbukitan dan pegunungan. Tiga lanskap utama membentang dari utara ke selatan. Maka tak heran jika Majene kaya akan potensi wisata alam.
Majene memiliki setiap alasan untuk menjadi tujuan pantai yang menakjubkan. Pantai dan laut adalah suatu keharusan di Majene. Padahal, rumah dinas bupati berada di pinggir pantai, begitu juga dengan masjid agung.
Kota Tua Majene sebagai Aset Pariwisata
Di tulisan kali ini, saya kaan menjelaskan tentang kawasan Kota Tua di Majene sebagai destinasi wisata. Mursidin dalam tulisannya berjudul Kota Tua, Solusi Pariwisata Majene mengatakan bahwa ide mejadikan Kota Tua Mejene sebagai destinasi wisata merupakan bukan hal baru, banyak teman yang mengungkapkannya, terutama komunitas budaya dan seni.
Majene memiliki sejarah yang panjang, dan sebagian besar lokasi benda-benda bersejarah tersebut tidak jauh dari kota, bahkan banyak yang berada di pusat kota. Selain situs-situs sejarah kerajaan, pada masa penjajahan pemerintah Belanda banyak membangun dan mewariskan bangunan bersejarah. Namun sayang, banyak yang terbengkalai bahkan musnah.
Jika pengertian pembangunan fisik hanya menghancurkan yang lama dan membangun yang baru, maka pembangunan utama (pariwisata) harus dihentikan dulu, sebelum semuanya berakhir. Ada banyak bangunan dan situs yang perlu dilestarikan, dilestarikan dan dijadikan objek wisata di kota tua yang dapat menarik wisatawan dan mendukung perekonomian lokal. Dan biaya untuk tidak menghancurkannya jauh lebih sedikit daripada harus membangun yang baru.
Jika Kota Tua memutuskan untuk menjadi brand image Kabupaten Majene, salah satu faktor pendukung yang kuat adalah berkembangnya institusi pendidikan Majene, Majene sebagai kota pendidikan yang dikaitkan dengan nilai sejarah Kota Tua mungkin akan menjadi duo fana. dalam pemasaran pariwisata Anda.
Sumber: Dinas Pariwisata Sulawesi Barat |
Festival Kota Tua Majene
Dinas Pariwisata Sulawesi Barat terus mengembangkan destinasi wisata Sulawesi Barat. Salah satu destinasi yang sedang dikembangkan dan akan menjadi ikon provinsi ke-33 adalah Majene Kota Tua. Kepala Biro Pariwisata Sulbar Farid Wajdi mengatakan untuk memperkenalkan Majene Kota Tua, pihaknya akan menerbitkan buku dengan judul yang sama. Buku tersebut mencatat langkah-langkah Majene dari masa Afdeling Mandar hingga perang kemerdekaan.
Farid menambahkan Festival Kota Tua Majene merupakan satu-satunya acara yang disponsori oleh Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sulawesi Barat dan masuk dalam kalender Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif tahun 2021. Penyelenggaraan festival tentunya dengan penerapan protokol kesehatan yang ketat.