Pemuda Polewali Mandar Menjadi Duta Bangsa di Malaysia


Hera Davita Pasa, pemuda Sulawesi Barat yang baru saja menyelesaikan tugas sebagai Duta Bangsa di Malaysia pada program Pertukaran Pemuda Antar Negara, Indonesia-Malaysia Youth Exchange Program  baru saja tiba di Bandara Tampa Padang, Mamuju pada tanggal 28 September 2019 yang dijemput langsung oleh keluarga besar PCMI (Purna Caraka Muda Indonesia) Sulawesi Barat.

Setelah mengikuti program sejak 3 September di Jakarta, Yogyakarta, dan Malaysia, Hera akhirnya kembali ke Sulawesi Barat dengan pengalaman dan cerita menarik yang siap dibagikan. Mengingat tema dari program adalah Budaya dan Ekonomi Kreatif, yang disusun untuk mencapai tujuan utama program yaitu menjaga hubungan bilateral dua Negara melalui duta-duta muda Negara masing-masing.


Tentu saja banyak hal yang dapat dipetik oleh Hera dari program ini. Selain meningkatnya pengetahuan atas kondisi Negara masing-masing dan bagaimana kuatnya hubungan dua Negara ini, Hera juga menemukan keluarga baru melalui program ini. Keluarga yang tidak bertemu dari lahir, tapi akan bertahan sampai akhir.

Berdiri di Negara orang dengan garuda di dada adalah cita-cita besar yang dimiliki Hera sejak belia. Pada usia 23 tahun dia diberikan kesempatan untuk mewujudkan cita-cita tersebut, yang ternyata jauh lebih besar dari ekspetasinya sendiri. Untuk mendeskripsikan semua perasaan dan pengalaman usai program, sangatlah sulit.

Hera Davita Pasa
Maka dari itu, Hera ingin menitipkan harapan kepada seluruh pemuda Sulawesi Barat untuk maju ke depan dan mengambil tantangan yang ada di depan mata, karena tahun depan PCMI Sulawesi Barat akan kembali membuka seleksi Pertukaran Pemuda Antar Negara. Besar harapan Hera akan berjumpa dengan calon-calon duta bangsa di sana. Hingga rasa bangga dan terima kasih yang kini memenuhi perasaan Hera, bisa dibaginya dengan pemuda-pemuda Sulawesi Barat lainnya.
Lebih baru Lebih lama